Logo himakom unsia fiks

Pada 2030, Ekonomi Digital Indonesia Diprediksi Tumbuh Hingga 8 Kali Lipat

himakom.unsia.or.id, Jakarta — Ekonomi digital Indonesia diprediksi bakal tumbuh 8 kali lipat pada 2030. Prediksi itu diungkapkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi baru-baru ini.

Menurut Mendag M. Lutfi, pada tahun 2020, transaksi ekonomi digital tercatat Rp 632 triliun. Dengan potensi peningkatan hingga 8 kali lipat, berarti potensi pertumbuhan ekonomi digital pada 2030 bisa mencapai Rp 4.531 triliun.

“E-commerce akan memerankan peran cukup besar. Dengan kontribusi mencapai 34% atau nilainya mencapai Rp 1.900 triliun di tahun 2030,” ujar Lutfi.

Selain e-commerce, yang bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi digital di tahun 2030 adalah kerja sama business to business (B2B) di bidang teknologi yang diperkirakan bakal menghaslkan Rp763 triliun atau mencapai 13% dari total ekonomi digital.

Lutfi juga memperkirakan, layanan kesehatan secara online akan tumbuh 8% atau mencapai Rp471,6 triliun. Kemudian, online travel agent (OTA) juga diperkirakan akan berpotensi tumbuh dengan nilai Rp 575 triliun.

Begitu pula bisnis media daring hingga financial technology (fintech). “Tak ketinggalan, sektor ride hailing seperti Gojek dan Grab juga akan memberikan potensi. Kami mengukur bisa Rp 401 triliun di tahun 2030,” ujar Lutfi. Dengan perkiraan perkembangan ekonomi digital tersebut,
pemerintah optimistis ini akan menekan biaya logistik dan akan membuatnya makin murah. Mendag Lutfi pun menargetkan, biaya logistik akan turun dari 23% menjadi 17% pada satu dekade lagi. (Dari berbagai sumber/Joko Susilo)

Artikel ini telah tayang di :
https://siar.com/mendag-m-lutfi-prediksi-ekonomi-digital-
akan-tumbuh-8-kali-lipat-pada-2030/

Release Terbaru

Send Us A Message

Artikel Lainya

Logo himakom unsia fiks putih

Periode 2023/2024

Himpunan Mahasiswa Komunikasi
Universitas Siber Asia Jakarta

Copyright@himakom.unsia.or.id 2023. All rights reserved